Baru-baru ini pun Inggris juga dihantam permasalahan ekonomi karena pengelolaan APBN-nya yang tidak kredibel. Hanya saja, Sri mengingatkan bahwa ini bukan berarti negara-negara emerging sepenuhnya aman dari ancaman resesi.
"Meskipun seperti sekarang ini, emerging countries seperti India, Indonesia, Brazil, dan Meksiko misalnya, relatif dalam situasi cukup baik, bukan berarti tidak terpengaruh oleh kondisi eksternal. Meski ekonomi kita diproyeksikan tumbuh di atas 5 persen di 2022 dan 2023, bukan berarti kita tidak mewaspadai kondisi eksternal, karena itu mempengaruhi ekonomi kita," pungkasnya.
(SLF)