Erick Pastikan Pembubaran PLN Batu Bara Dirampungkan Akhir 2022

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan pembubaran PT PLN Batu Bara akan dirampungkan tahun ini.
Saat ini PT PLN (Persero) selaku induk perusahaan tengah mereview rantai pasok batu bara hingga bisnis perusahaan lainnya.
Empat Alasan PLN Batu Bara Akan Dibubarkan
"Bisa akhir tahun ini ya" ujar Erick dalam konferensi pers di gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (19/1/2022).
Erick sendiri sudah mengarahkan kepada manajemen PLN agar segera melakukan langkah efisiensi. Salah satunya, dengan melikuidasi PLN Batubara.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya tengah melakukan review secara menyeluruh mengenai rantai pasok batu bara. Dari arahan Menteri BUMN perseroan harus melakukan identifikasi rantai pasok batu bara yang saat ini terfragmentasi, komplek, panjang dan berbelit-belit, agar di segera diefisiensikan.
"Dimana, ada titik-titik lemah dipercepat. Tetapi, apabila memang suatu organisasi harus diubah agar proses bisnis proses rantai pasok ini bisa mengubah yang tadinya tidak handal menjadi handal dan efisien," ungkap Darmawan dalam kesempatan tersebut.
Sebelumnnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, sebelum pembubaran dilakukan, Kementerian BUMN akan menghitung kembali jumlah aset perusahaan. Setelah itu, Kementerian BUMN akan langsung mengambil langkah likuidasi.
Dia menjelaskan, alasan pembubaran anak usaha PT PLN (Persero) itu lantaran efisiensi bisnis. Menurutnya, pasokan batu bara pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berasal dari suplai PLN Batubara yang dibeli dari produsen swasta. Hanya saja, pasokan energi primer itu dijual kembali ke perusahaan induk.
"Kemudian kenapa harus dibubarkan? Salah satunya supaya efisiensi karena selama ini batu bara yang dibeli PLN itu tetap dari PLN Batubara. Artinya, PLN Batubara beli dari pemilik batu bara, lalu masuk ke PLN Batubara, lalu jual lagi ke PLN," tutur dia.
(SANDY)