“Satu melalui akses pembiayaan bank-bank Himbara, di mana sampai hari ini kita sudah berikan hampir Rp1.600 triliun sampai September 2023,” papar dia.
Dari jumlah pembiayaan Himbara, lanjut dia, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi bank pelat merah dengan alokasi pendanaan terbesar. Nilai yang digelontorkan BRI berada di angka 83 persen dari total Rp1.600 triliun.
Tak sampai di situ, Erick memastikan Kementerian BUMN selaku pemegang saham terus mendorong agar anggota Himbara lainnya dapat memperluas atau meningkatkan nilai pembiayaannya kepada UMKM.
“Dan kebetulan ini bukan promosi BRI saja, kebetulan BRI 83 persen, tetapi tentu kita berharap kita juga mendorong Himbara lainnya untuk bisa meningkatkan tingkatkan,” bebernya.