sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Gas Bumi Masih Jadi Tulang Punggung Energi RI hingga 2050

Economics editor Oktiani Endarwati
05/11/2021 14:03 WIB
Gas bumi diprediksi masih akan menjadi tulang punggung energi nasional hingga tahun 2050.
Gas Bumi Masih Jadi Tulang Punggung Energi RI hingga 2050 (Dok.MNC Media)
Gas Bumi Masih Jadi Tulang Punggung Energi RI hingga 2050 (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Berdasarkan Bauran Energi Nasional, gas bumi diprediksi masih akan menjadi tulang punggung energi nasional hingga tahun 2050. Meski persentase energi terbarukan terus meningkat, namun gas masih memiliki peran penting dalam penyediaan energi nasional.

Menurut Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji, persentase gas bumi tahun 2050 dalam Bauran Energi Nasional diperkirakan mencapai 24%, sementara minyak bumi 20% dan energi terbarukan 31%.

"Meski persentase EBT semakin besar, gas masih akan menjadi tulang punggung energi nasional. Indonesia masih sulit lepas dari gas mengingat sumber daya yang ada cukup besar, selain itu juga berfungsi sebagai pendorong ekonomi," ujar Tutuka dikutip dari laman resmi Ditjen Migas, Jumat (5/11/2021).

Hingga saat ini, gas bumi lebih banyak dimanfaatkan untuk dalam negeri. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, hingga Juni 2021, total pemanfaatan gas mencapai 5.661,38 BBTUD. Dari jumlah tersebut, gas paling banyak digunakan untuk industri yaitu mencapai 28,22% atau sekitar 1.597,44 BBTUD. Pemanfaatan gas untuk pabrik pupuk, tercatat mencapai 705,03 BBTUD atau 12,45% dan sektor kelistrikan sebesar 681,50 BBTUD atau 12,04%, serta domestik LNG sebesar 504,51 BBTUD atau 8,91%.

"Optimasi pemanfaatan gas untuk dalam negeri supaya industri domestik tumbuh, kelistrikan terpenuhi, baru kemudian diekspor," tambah Tutuka.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement