"Kegiatan ini merupakan momentum awal tahun 2023 untuk meningkatkan kinerja jasa kepelabuhanan dan Angkutan Perairan melalui direct service dari/ke Belawan menuju China, Taiwan, Jepang, dan Hongkong dalam rangka menurunkan biaya logistik di sub sektor angkutan laut dan menggairahkan perekonomian Indonesia pada umumnya serta Sumatera Utara," ujarnya,
Dia menyebutkan, MV Wan Hai 323 yang berkapasitas 3.000 TEUS tersebut membawa produk unggulan ekspor dari Sumatera Utara seperti produk olahan sawit, karet, frozen seafood, sayur mayur dan produk kayu.
Kapal Wan Hai 323 ini melakukan pelayaran Perdana yang nantinya akan dilanjutkan oleh 5 kapal Wan Hai lainnya. Nantinya Pelayaran ini akan rutin dilaksanakan dengan lama TRV (Turn Round Voyage) 35 Hari dan Total capacity Kapal yang tersedia mencapai 16.241 Teus.
"Semoga dengan adanya layanan pelayaran langsung ini dapat mendongkrak pertumbuhan ekspor khususnya di wilayah Sumatera Utara," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kadis perhubungan Provinsi menyampaikan pesan Gubernur Sumatera Utara agar semua pihak yang terkait dalam kebangkitan ekonomi Sumut diminta saling bekerjasama agar terwujud tujuan yang akan dicapai.
“Melalui Pelabuhan Belawan sebagai pintu gerbang ekonomi Sumut atas kunjungan kapal asing senantiasa meningkatkan nilai ekspor dan mengeksplorasi sumber daya Provinsi Sumatera Utara dan mengharapkan sinergi semua stakeholder yang ada di Pelabuhan Belawan saling mendukung demi kemajuan ekonomi Sumatera Utara," tutupnya.
(SLF)