"Pelanggaran data ini melibatkan 252 GB data, pengkodean, dan dokumen, di 5 server mereka. Pelanggaran data melibatkan pengguna, pelanggan, karyawan, data perusahaan dan keuangan mereka," tambahnya.
Selain memberikan deskripsi terkait isi data, @desorden juga tak lupa memberikan sampel data kepada para penghuni forum. Ia mengatakan bahwa sampel data bisa di akses melalui https://gofile.io/d/7tIWZi.
Hingga saat ini belum diketahui apakah data-data tersebut benar merupakan milik Jasa Marga atau tidak. Hingga berita ini dimuat, pihak Jasa Marga sendiri belum angkat suara. Kami pun meminta tanggapan dari Kominfo namun belum digubris.
(DES)