sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Green Economy Jadi Fokus Utama Investasi, Ini Alasan Bahlil

Economics editor Suparjo Ramalan
24/08/2021 12:08 WIB
Alasan Indonesia menjadikan green energi sebagai fokus utama dalam arah kebijakan investasi karena sumber daya alam (SDA) di sektor energi yang melimpah.
Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut Indonesia mampu berkontribusi ke  dunia di sektor energi hijau.
Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut Indonesia mampu berkontribusi ke dunia di sektor energi hijau.

IDXChannel - Gagasan green economi (ekonomi hijau) terus digaungkan pemerintah setelah adanya reformasi regulasi di bidang investasi dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Sebuah gagasan yang diklaim mampu meningkatkan kesejahteraan dan mencegah terjadinya kerusakan lingkungan

Bahkan, Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut Indonesia mampu berkontribusi kepada dunia di sektor energi hijau. 

Hilirisasi green energi, kata dia, menjadi prioritas utama Kementerian Investasi yang dinilai sejalan dengan arah kebijakan negara saat ini. 

"Karena itu, arah kebijakan negara di Kementerian Investasi di sektor apa saja yang menjadi prioritas sekarang adalah sektor hilirisasi, dimana, terjadi industri-industri yang berbasis pada energi hijau," ujar Bahlil dalam gelaran Indonesia Investment 2021, Selasa (24/8/2021). 

Alasan Indonesia menjadikan green energi sebagai fokus utama dalam arah kebijakan investasinya karena sumber daya alam (SDA) di sektor energi yang melimpah. Dimana, ketersediaan atau cadangan nikel dunia terbesar berada di Indinesia dengan persentase sebanyak 24-25 persen, kemudian kobalt, mangan (nanganese), dan lithium. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement