Para pendukung bitcoin melihat mata uang ini sebagai penyimpan nilai yang mirip dengan emas karena stoknya yang langka. Mereka menganggap bahwa uang kripto bisa bertindak sebagai lindung nilai terhadap inflasi karena bank sentral di seluruh dunia mencetak uang dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Di sisi lain, orang yang skeptis terhadap bitcoin menganggap bahwa bitcoin sebagai gelembung pasar yang tinggal menunggu waktu untuk meledak. Menurut Kepala Strategi Investasi di Bank of America Securities Michael Hartnett, reli bitcoin seperti induk dari semua gelembung.
Seperti diketahui, uang kripto lainnya telah mencatat keuntungan di atas bitcoin. Misalnya ether yang meningkat 360 persen dan dogecoin yang meroket 12.500 persen sejak awal tahun. (RAMA)