"Bio Farma sudah melakukan beberapa kesepakatan B2B dan G2G untuk mendatangkan beberapa vaksin COVID-19 melalui COVAX Facility, dan hingga bulan September 2021 sebanyak 260 juta dosis vaksin COVID-19 telah mendarat di Indonesia,” ujarnya.
Khusus untuk Skema B to B ini, sudah dimulai sejak Desember 2020 yang lalu, dan akan berlanjut hingga akhir tahun 2021 mendatang untuk mendatangkan vaksin COVID-19 dari sejumlah produsen seperti dengan Sinovac, AstraZeneca, Sinopharm, dan Novavax.
Sebagai catatan, Indonesia telah memberikan lebih dari 100 juta dosis vaksin Covif-19 yang berarti lebih dari 39 persen dari 270 juta penduduk negara republik indonesia. (RAMA)