IMF menambahkan, negara-negara berkembang khususnya dapat kesulitan mengelola beban utang mereka – bahkan dengan rasio utang terhadap PDB yang jauh lebih rendah dibandingkan negara-negara maju.
“Banyak negara berkembang dan negara berpenghasilan rendah menghadapi tantangan fiskal yang lebih berat, meskipun utang mereka relatif rendah,” kata laporan tersebut.
Laporan ini dirilis di sela-sela pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia di Washington pekan ini. Sebelumnya, IMF merilis laporan World Economic Outlook yang memprediksi ekonomi global tumbuh 3,2 persen pada 2024. (Wahyu Dwi Anggoro)