IDXChannel - Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) melambat pada kuartal IV-2025.
Namun, IMF belum bisa memberikan angka pasti di tengah kurangnya data karena penutupan pemerintah atau government shutdown.
"Kurangnya data akibat penutupan pemerintah mempersulit kemampuan IMF untuk menilai kondisi ekonomi AS," kata Juru Bicara IMF Julie Kozack dalam jumpa pers, dilansir dari Xinhua pada Jumat (14/11/2025).
IMF sebelumnya memproyeksikan ekonomi AS tumbuh 1,9 persen pada akhir 2025. Kozack mengatakan, angka terbaru kemungkinan lebih rendah dari itu.
AS mengalami penutupan pemerintah selama 43 hari, mulai dari 1 Oktober hingga 12 November. Ini merupakan penutupan pemerintah terpanjang dalam sejarah politik AS.