Kendati jumlahnya kecil, data ini menunjukkan hubungan ekonomi melalui jalur perdagangan tetap berlangsung antar-kedua negara, meskipun tanpa hubungan diplomatik formal.
Dengan angka sebesar USD54,2 juta, kontribusi Israel terhadap total impor Indonesia pada 2024 tetap berada di level minimal jika dibandingkan dengan total nilai impor nasional
Namun, data ini menegaskan gambaran bahwa interaksi ekonomi tidak sepenuhnya terhalang batasan diplomasi, melainkan lebih ditentukan oleh supply-demand, dalam hal ini adalah kebutuhan pasar dan mekanisme perdagangan global.
“Impor dari Israel ini dilakukan dengan negara ketiga. Dalam kebijakan masalah ini, Indonesia selalu melihat semua ketentuan peraturan nasional dan internasional," tutur Abdul.
(Fiki Ariyanti)