sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ingat! NeoCov Bukan Varian dari Covid-19

Economics editor Muhammad Sukardi
31/01/2022 11:05 WIB
Peneliti China melaporkan kasus virus NeoCov yang dipercaya berpotensi menginfeksi manusia dan menyebabkan kematian.
Peneliti China melaporkan kasus virus NeoCov yang dipercaya berpotensi menginfeksi manusia dan menyebabkan kematian.
Peneliti China melaporkan kasus virus NeoCov yang dipercaya berpotensi menginfeksi manusia dan menyebabkan kematian.

Menjadi pertanyaan sekarang, apakah NeoCov berbahaya bagi manusia? Benarkah virus ini menyebabkan kematian?

Sampai saat ini tidak ada kasus NeoCov pada manusia yang diketahui dan peneliti meyakini belum ada penyebaran virus antarmanusia. Sebabkan kematian yang dikatakan di awal ini dikaitkan dengan kekerabatan virus NeoCov dengan MERS.

Temuan ini mengingatkan para peneliti untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Hal itu juga yang disampaikan Badan Kesehatan Dunia (WHO) setelah menerima hasil studi ini pada Jumat lalu.

"Para peneliti diketahui akan mempelajari potensi mutasi virus melalui sel manusia di laboratorium dan mencari tahu seberapa cepat mutasi lain yang serupa terjadi di alam," ungkap peneliti, dikutip MNC Portal, Senin (31/1/2022).

Namun, peneliti memastikan bahwa sampai sekarang risiko bagi manusia tidak sepenuhnya dapat dipahami. Kasus NeoCov yang dilaporkan pada manusia pun belum ditemukan.

(NDA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement