IDXChannel - Direktur Eksekutif Energy Watch, Daymas Arangga Radiandra menilai kebijakan subsidi kendaraan listrik yang bakal diberikan pada Maret 2023 sudah tepat.
Dia mengungkapkan, hal itu lantaran masuk dalam roadmap tranformasi kendaraan konvensional berbahan bakar minyak (BBM) menjadi kendaraan bermotor listrik.
"Ini juga pasti akan memberikan multiplier effect. Tentunya tadi juga sudah dibahas selain akan mengurangi emisi yang merupakan komitmen pemerintah Indonesia hingga 2030 sebesar 31,89 persen, ini juga akan meringankan beban subsidi pemerintah terkait BBM," terangnya, Rabu (22/2/2023).
Daymas sepakat bahwa 2023 menjadi tahun kebangkitan industri otomotif khususnya kendaraan listrik.