sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Insentif PPnBM DTP Dinilai Ampuh Dongkrak Pertumbuhan Manufaktur

Economics editor Michelle Natalia
11/02/2022 19:15 WIB
PPnBM DTP kendaraan roda empat terbukti mampu memberikan stimulus bagi peningkatan industri-industri pendukungnya.
Insentif PPnBM DTP Dinilai Ampuh Dongkrak Pertumbuhan Manufaktur
Insentif PPnBM DTP Dinilai Ampuh Dongkrak Pertumbuhan Manufaktur

IDXChannel - Insentif diskon pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) kendaraan roda empat terbukti mampu memberikan stimulus bagi peningkatan industri-industri pendukungnya, terutama yang bergerak pada industri komponen otomotif. Melalui kebijakan tersebut, beberapa subsektor manufaktur mampu tumbuh di atas pertumbuhan ekonomi nasional 2021 yang sebesar 3,69%.

“Sepanjang 2021, tercatat industri pengolahan nonmigas tumbuh 3,67%. Beberapa subsektor tumbuh di atas pertumbuhan ekonomi nasional, salah satunya industri alat angkut sebesar 17,82%,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (11/2/2022).

Industri alat angkut mengalami pertumbuhan tertinggi dibandingkan subsektor industri lainnya, seperti industri logam dasar (11,5%), industri mesin dan perlengkapan (11,43%), ataupun industri kimia, farmasi, dan obat tradisional (9,61%). 

Saat pandemi Covid-19 masuk ke tanah air, industri alat angkut merupakan salah satu subsektor manufaktur yang mengalami pukulan paling keras di antara subsektor manufaktur lainnya.  Kala itu, kontraksi pada pertumbuhan industri alat angkutan mencapai 34,29 persen pada kuartal II/2020. 

Salah satu penyebabnya adalah turunnya penjualan kendaraan. 
Di periode tersebut, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat industri otomotif hanya mampu menjual mobil sebanyak 24.042 unit, lebih rendah 89,44 persen pada periode yang sama tahun sebelumnya. Di samping itu, industri otomotif hanya mampu memproduksi 41.250 unit mobil atau lebih rendah 85,02 persen secara tahunan. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement