sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Isu 4.000 Vaksin AstraZeneca Kedaluwarsa di Kudus, DPR: Jangan Sampai Disuntikkan

Economics editor Carlos Roy Fajarta Barus
04/11/2021 11:53 WIB
DPR minta klarifikasi terkait pemberitaan adanya 4 ribu dosis vaksin AZ yang kedaluwarsa di Kudus, Jawa Tengah. 
4.000 Vaksin AstraZeneca Kedaluwarsa di Kudus, DPR: Jangan Sampai Disuntikkan (Dok.MNC Media)
4.000 Vaksin AstraZeneca Kedaluwarsa di Kudus, DPR: Jangan Sampai Disuntikkan (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay menyebutkan pemerintah harus segera melakukan klarifikasi terkait pemberitaan adanya 4 ribu dosis vaksin AZ yang kedaluwarsa di Kudus, Jawa Tengah. 

"Pemberitaan tersebut tentu sangat tidak baik. Sebab, pemerintah saat ini lagi mengejar target pencapaian vaksinasi sebanyak 70 persen hingga akhir tahun. Dengan berita tersebut, terkesan pemerintah tidak sungguh-sungguh dalam melaksanakan program vaksinasi tersebut," ujar Saleh Partaonan Daulay, Kamis (4/11/2021).

Ia menyebutkan kejadian tersebut disebabkan lambatnya distribusi vaksin dari provinsi ke kabupaten. Ia meminta pihak terkait menjelaskan kendala yang dihadapi. 

"Namun, kalau vaksinnya kedaluwarsa, tentu sangat disayangkan. Masih banyak daerah sekarang yang berjibaku meminta kuota vaksin. Semuanya belum bisa dipenuhi. Ketersediaan vaksin juga terbatas. Masih harus menunggu dari negara produsen," tutur Saleh Daulay.

Ia menyebutkan sangat aneh apabila ada daerah yang kekurangan vaksin dan mengejar-ngejar kuota, namun ada daerah yang memiliki stok vaksin tetapi terlambat disuntikkan. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement