sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jaga Pertumbuhan Aset Produktif, Danareksa Finance Gandeng Permata Bank

Economics editor Taufan Sukma/IDX Channel
01/04/2022 10:43 WIB
Pendanaan dari perbankan merupakan salah satu strategi kami untuk memenuhi kebutuhan pendanaan
Jaga Pertumbuhan Aset Produktif, Danareksa Finance Gandeng Permata Bank (foto: MNC Media)
Jaga Pertumbuhan Aset Produktif, Danareksa Finance Gandeng Permata Bank (foto: MNC Media)

IDXChannel - Kinerja kredit sektor produktif di masyarakat yang masih rendah menjadi ceruk potensial bagi pengembangan bisnis perusahaan pembiayaan. Guna menopang penetrasi ke sektor tersebut, dibutuhkan dukungan pendanaan dari pasar keuangan yang berkelanjutan.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, PT Danareksa Finance berinisiatif membangun kolaborasi bersama industri perbankan dengan menggandeng PT Permata Bank Tbk lewat Perjanjian Pemberian Fasilitas Pendanaan.

“Pendanaan dari perbankan merupakan salah satu strategi kami untuk memenuhi kebutuhan pendanaan, selain juga yang telah kami rencanakan yaitu penerbitan surat utang berbentuk Medium Term Notes (MTN) pada kuartal ke-3 tahun 2022 ini, menyusul diperolehnya Corporate Rating idA- dengan stable outlook dari PT Pefindo pada 1 September tahun 2021 yang lalu,” ujar Direktur Utama PT Danareksa Finance, Bonifacius Prasetyo, dalam keterangan resminya.

Menurut Bonifacius, pemberian fasilitas pendanaan dari PermataBank merupakan bukti kepercayaan perbankan milik asing yang diberikan kepada Danareksa Finance untuk dapat mengelolanya secara prudent dan terpercaya. Ke depan, kolaborasi dengan industri perbankan dapat terus ditingkatkan dan dikembangkan, sehingga target Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2022 yang mencerminkan dua dari lima prioritas utama BUMN, yaitu Peningkatan Investasi dan Inovasi Model Bisnis, dapat dicapai.

“Pendanaan dari perbankan secara umum dapat berbentuk fasilitas credit line yang berjangka waktu panjang dan/atau money market line yang berjangka waktu lebih pendek. Ini dilakukan agar tercipta fleksibilitas antara kebutuhan pembiayaan nasabah dan ketersediaan pendanaannya, sehingga Danareksa Finance dapat tetap memberikan solusi bagi nasabah dan secara cash flow internal tidak mengalami mismatch jangka waktu antara asset dan liability”, tutur Bonifacius.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement