"Hari ini Jakarta menjadi tuan rumah dari 5.604 perpustakaan, 1.240 penerbit, dan 30% dari seluruh toko buku modern Indonesia ada di kota ini," tambahnya.
Sebelumnya, Anies menyampaikan rasa bangga atas pemilihan UNESCO ini. Anies mengatakan, pentingnya pembangunan infrastruktur dan kualitas sumber daya manusia yang dilakukan secara beriringan.
"Kami merasa sangat bangga atas pemilihan UNESCO ini. Sebagai sebuah kota, Jakarta ini harus dibangun secara berkelanjutan. Pembangunan infrastruktur yang kami lakukan selama ini penting untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang maju. Tetapi, kami juga meningkatkan kualitas manusianya. Inilah yang akan mendorong proses pembangunan berkelanjutan. Dengan Jakarta dipilih sebagai Kota Sastra Dunia, maka ini akan menjadi pendorong penting bagi kami untuk terus meningkatkan aspek manusianya,” kata Anies di Jakarta, Selasa (9/11/2021).
(IND)