sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jangan Salah Kaprah, Paylater untuk Manage Cashflow Bukan Uang Cuma-Cuma

Economics editor Nur Ichsan Yuniarto
22/08/2023 18:02 WIB
Masyarakat Indonesia dinilai salah kaprah dalam menggunakan paylater atau pinjol. Pasalnya, uang dari pijaman itu bukan uang gratis dan harus dikembalikan.
Digital Banking Head Bank BTPN Irwan Tisnabudi (Nur Ichsan Yuniarto/IDXChannel)
Digital Banking Head Bank BTPN Irwan Tisnabudi (Nur Ichsan Yuniarto/IDXChannel)

IDXChannel - Masyarakat Indonesia dinilai salah kaprah dalam menggunakan paylater atau pinjaman online (pinjol). Pasalnya, uang dari pijaman itu bukan uang gratis dan harus dikembalikan.

"Pinjaman ini akan sangat berguna apabila untuk memanage cashflow. Penggunana paylater, pinjol itu untuk memanage cashflow, bukan untuk spentmore," kata Digital Banking Head Bank BTPN Irwan Tisnabudi di Jakarta Pusat, Selasa (22/8/2023).

Dia menambahkan, setiap orang harus tahu tujuannya menggunakan uang dari paylater.

"Kalau tujuannya untuk hura-hura supaya dapat tambahan uang, menurut saya itu salah. Itu yang terjadi dengan pinjol. Di mana ketika masyarakat dikasih approve rate yang sangat tinggi, kemudian merasa dapat durian runtuh dan uang gratisan," katanya.

Padahal, kata dia, uang itu bukan uang gratis. Suatu saat kalau tidak bisa balikin, pasti akan dikejar.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement