Sejak memangku jabatan pada Januari, Trump telah menaikkan pungutan impor dari China hingga 145 persen lalu menambah bea yang dikenakannya selama masa jabatan pertamanya.
Sebagai tanggapan, China juga telah memberlakukan pembatasan ekspor pada beberapa elemen dan menaikkan tarif pada barang-barang AS hingga 125 persen. Pungutan tambahan telah dikenakan pada produk-produk tertentu, termasuk kacang kedelai dan gas alam cair.
Dalam upaya untuk menyelesaikan sengketa perdagangan ini, Menteri Keuangan Scott Bessent dan kepala negosiator perdagangan Jamieson Greer akan bertemu dengan Wakil PM He Lifeng di Swiss.
Pembicaraan ini, yang telah dijelaskan oleh pejabat pemerintahan Trump sebagai langkah menuju penurunan ketegangan dengan China dan akan dimulai pada Sabtu (10/5/2025) waktu setempat.
Laporan awal dari Bloomberg menunjukkan, pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan pengurangan tarif yang substansial selama pembicaraan ini. Sumber yang mengetahui persiapan pembicaraan tersebut telah mengindikasikan bahwa pihak AS menargetkan pengurangan tarif di bawah 60 persen sebagai langkah pertama, yang menurut mereka mungkin akan diimbangi oleh China.