"Kondisi tersebut sangat memengaruhi kondisi likuiditas dan pada akhirnya mempengaruhi kesehatan keuangan Pertamina," papar Acu.
Sedangkan kedua, penyaluran gas untuk rumah tangga yang sangat prospektif. Ketiga, terkait strategi monetisasi Dolar AS untuk transaksi luar negeri yang relatif baik. Keempat, efisiensi dari sisi transportasi yang akan berkontribus terhadap penurunan biaya.
"Saya kira kombinasi-kombinasi itu bisa memperbaiki likuiditas dari pendapatan Pertamina sehingga kinerja semakin baik. Tapi, apapun itu, penjelasan (direksi) ini memang patut disimak. Makanya sama-sama kita tunggu," tegas Acu. (TSA)