Lebih lanjut, Presiden memerintahkan jajarannya untuk membangun hunian milenial tidak hanya di Jabodetabek, tetapi juga dibangun di berbagai daerah di Tanah Air, utamanya yang memiliki tingkat kemacetan tinggi.
Selain itu, hunian berkonsep TOD ini juga akan dibangun di lahan-lahan yang tidak dimanfaatkan dengan baik. "Nanti kerja sama dengan PP, dengan Perumnas, dengan Kementerian PUPR, saya kira harus kita bangun sebanyak-banyaknya hunian seperti ini," tutur Presiden.
Presiden juga menyebut hunian tersebut memiliki harga yang cukup terjangkau. Bahkan, pemerintah juga memberikan subsidi berupa Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
"Cicilannya juga murah sehingga sangat pas sekali kalau untuk hunian anak-anak muda kita, hunian milenial ini," ucap Presiden.
Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Menteri BUMN 1 Pahala Nugraha Mansury, Wakil Menteri BUMN 2 Kartika Wirjoatmodjo, Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan Muhamad Mardiono, serta Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
(FRI)