sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jokowi Wanti-Wanti, Jangan Ada Ekspor Paksa

Economics editor Raka Dwi Novianto
02/12/2022 12:44 WIB
Komoditas, hasil olahan sampai barang mentah harus diprioritaskan demi kebutuhan domestik. 
Jokowi Wanti-Wanti, Jangan Ada Ekspor Paksa. (Foto: MNC Media)
Jokowi Wanti-Wanti, Jangan Ada Ekspor Paksa. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperingatkan, jangan ada kasus ekspor paksa. Ia menjelaskan, meski beberapa negara lain melakukan hal tersebut kepada Indonesia. Komoditas, hasil olahan sampai barang mentah harus diprioritaskan demi kebutuhan domestik. 

"Hati-hati. Dulu jaman VOC, jaman kompeni, itu ada yg namanya kerja paksa ada yg namanya tanam paksa. Jaman modern ini muncul lagi, ekspor paksa. Ekspor paksa. Kita dipaksa untuk ekspor. Lho ini barang kita kok," kata Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (2/12/2022).

Jokowi menegaskan bahwa pemerintah Indonesia harus membangun sebuah ekosistem besar sehingga negara lain bergantung. Hal tersebut didukung dengan dimilikinya nikel, tembaga, bauksit hingga timah.

"Memang sudah saya sampaikan kemarin kita kalah (WTO). Tapi apakah kita langsung pengen berhenti saja, oh ndak.M Saya sampaikan kepada menteri banding urusan nikel. Karena ini ceritanya belum rampung kalau kita berhenti," kata dia. 

Ekosistem besar kata Jokowi, seperti negara Taiwan dengan produksi chipnya dan Korea dengan produksi komponen digitalnya. Kedua hal itu membuat negara-negara maju ketergantungan dengan Taiwan dan Korea.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement