sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jumlah PHK di Indonesia Sepanjang Tahun 2022

Economics editor Ajeng Wirachmi/Litbang
21/11/2022 19:27 WIB
Tentu PHK yang terjadi juga berimbas pada melonjaknya angka pengangguran.
Jumlah PHK di Indonesia Sepanjang Tahun 2022 (foto: MNC Media)
Jumlah PHK di Indonesia Sepanjang Tahun 2022 (foto: MNC Media)

1. GoTo

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk melakukan PHK kepada 1.300 karyawan atau sebanyak 12 persen dari total jumlah pekerja tetap. Hal ini diumumkan pada Jumat, 18 November 2022. Melansir idxchannel, karyawan yang dipecat tidak hanya berasal dari dalam negeri, namun juga mereka yang ada di luar negeri, seperti Singapura, Vietnam, dan Thailand.

Pihak GoTo melakukan pemecatan berlandaskan penilaian yang komprehensif atas sektor bisnis dan lokasi GoTo beroperasi. Alasan lainnya adalah agar perusahaan ini mampu berinovasi lebih jauh dan lebih baik lagi di tengah tantangan global yang terus terjadi.

Padahal sebelumnya, berdasarkan laporan kinerja kuartal kedua pada Agustus 2022, GoTo mengalami pertumbuhan nilai transaksi bruto (GTV) dan pendapatan bruto bila dibandingkan tahun yang lalu. Dibanding kuartal sebelumnya, margin bisnis juga membaik. Namun, merespons perubahan yang sangat cepat dan tantangan makroekonomi, perusahaan ini melakukan implementasi efisiensi biaya.

2. Ruangguru

Perusahaan start-up yang bergerak di bidang pendidikan, Ruangguru, secara mengejutkan juga mengumumkan memecat sejumlah karyawannya, pada 18 November 2022. Ratusan pegawai yang terdampak mendapatkan pesangon dan asuransi milik pegawai juga akan diperpanjang. Sesuai UU, penggantian hak akan dibayarkan penuh tanpa adanya pemotongan gaji. Sementara itu, belum diketahui berapa jumlah pasti karyawan Ruangguru yang dipecat.

3. Shopee Indonesia

Selanjutnya, ada Shopee Indonesia yang memecat 180 karyawannya pada September 2022. Karyawan yang diputus tersebut berasal dari berbagai tingkatan, seperti staf junior, manajer senior, hingga kepala departemen. Pihak Shopee Indonesia, diwakili oleh Head of Public Affairs Radynal Nataprawira menyampaikan bahwa langkah ini terpaksa dilakukan demi efisiensi perusahaan.

Halaman : 1 2 3 4 5 6 7
Advertisement
Advertisement