IDXChannel - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menargetkan nilai perdagangan Indonesia-Turki mencapai USD10 miliar.
Ketua Kadin Indonesia, Anindya Bakrie menyebut, kerja sama kedua negara difokuskan pada bidang energi, konstruksi, kesehatan, hingga fintech.
"Diskusinya sangat konstruktif dan saya lihat ini bisa menjadi cikal bakal peningkatan perdagangan kita dari USD2 miliar menjadi USD10 miliar dalam waktu yang sangat dekat," ujarnya saat menghadiri pertemuan Turkiye-Indonesia CEO Roundtable Meeting yang digelar di Ankara, Turki pada Kamis (10/04/2025).
Acara ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya antara Kadin Indonesia dan Turkish Foreign Economic Relations Board (DEIK) pada Februari 2025 lalu.
Pertemuan ini menjadi momentum strategis untuk mempererat hubungan ekonomi antara kedua negara, khususnya di enam sektor prioritas yakni pertahanan dan teknologi, konstruksi dan infrastruktur, energi dan energi baru terbarukan (EBT), industri kesehatan dan farmasi, manufaktur otomotif dan kendaraan listrik, serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan vokasi dan mobilitas tenaga kerja.