“Karena yang dikhawatirkan selama proses penyusunan program yang telah didanai sebanyak itu, dilakukannya justru secara kurang transparan atau partisipatif,” tutur Bhima.
Selain pendanaan JETP, pada KTT G20 Indonesia juga memperoleh komitmen pendanaan transisi energi dari Asian Development Bank (ADB) dengan skema energy transition mechanism (ETM) senilai USD250 juta (Rp3,87 triliun) hingga USD300 juta (Rp4,65 triliun).
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, sebelumnya telah mengatakan bahwa pemerintah Indonesia bakal memimpin persiapan rencana aksi investasi dalam skema pendanaan ini.
“Kami akan memaksimalkan platform yang dikelola oleh PT SMI," tegas Luhut. (TSA)