Sementara berdasarkan laporan Reuters, lebih dari 400 pemegang saham karyawan Vitol, yang sebagian besar berbasis di London, Jenewa, Singapura, dan Houston, juga berbagi pembayaran USD2,5 miliar pada tahun lalu.
Sementara menurut Bloomberg, laba perusahaan sebesar USD15,1 miliar pada 2022 lebih dari laba yang dihasilkan oleh perusahaan selama enam tahun sebelumnya digabungkan. (RNA)