Dia menuturkan bahwa persediaan alat kesehatan saat ini masih mencukupi sehingga kemungkinan insentif impor alkes akan dicabut sampai akhir tahun jika kasus Covid-19 tidak melonjak.
"Hasil evaluasi kita dengan teman-teman di Kemenkes dan BPOM kita akan melakukan perubahan lampiran kebutuhan barang Barangnya. Jadi kita menyesuaikan saja," ujarnya.
Dia mengaku akan terus melakukan evaluasi terhadap obat-obatan yang sudah tidak diperlukan dan sudah bisa diproduksi di dalam negeri apabila dirasa cukup maka akan dilakukan pencabutan insentif. (RRD)