Sementara, selaku promotor dan bagian dari tim penyelenggara turnamen di Singapura, Chandra Kusuma, sependapat dengan Ganjar terkait besarnya potensi pengembangan industri e-sport di Indonesia.
Dengan melihat berlimpahnya talenta yang tersedia di kalangan pemuda, Chandra pun mengaku optimistis bahwa pertumbuhan e-sport nasional ke depan sangat lah menjanjikan.
"Keterlibatan pemerintah secara langsung dalam upaya pembinaan talenta muda e-sport, seperti yang dilakukan Bapak Ganjar, menjadi hal penting sebagai fondasi pengembangan industri ke depan," ujar Chandra, dalam kesempatan yang sama.
Terbukti, dalam gelaran IESPA Central Java E-Sport Summit: Singapore, yang mempertandingkan cabang permainan (game) PUBG Mobile, tim Indonesia sukses menyapu bersih kemenangan atas delapan belas partisipan yang berpoartisipasi dari kedua negara.
"Ini menunjukkan bahwa kita memiliki potensi yang besar di masa depan. Dengan pola pembinaan yang tepat, pengembangan industri yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan, maka Saya yakin peluangnya sangat menjanjikan," tegas Chandra. (TSA)