IDXChannel - Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Samsul Widodo mengatakan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) ataupun UMKM tidak akan berkembang jika tidak pandai membaca pasar.
Menurut Samsul Widodo selama adanya pandemi covid-19 yang terjadi dua tahun ini setidaknya telah terjadi 3 disruption besar yang terus berkembang di tengah masyarkat.
Pertama adalah digital disruption, kedua millenial disruption, dan pandemi disruption. Sehingga menurut Samsul saat ini kondisi pasar dipengaruhi oleh ketiga hal tersebut.
Oleh sebab itu menurutnya para produk Bumdes ataupun UMKM sudah saatnya mengikuti kebutuhan pasar yang terbentuk dari 3 diruption tersebut.
"Kalau produknya Bumdes itu masih kripik-kripik tidak ada yang beli, jadi makanan anak milenial semakin hari semakin banyak," ujarnya dalam diskusi virtual Bumdes Talk, Kamis (17/2/2022).