IDXChannel - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan bahwa progres Kereta Cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 79,9 persen dan merupakan proyek amanat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJN) 2020-2024.
Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri, mengatakan untuk skema pembangunanya mendapatkan revisi sesuai dengan peraturan presiden atau perpres 107 Tahun 2015 jadi Perpres 93 tahun 2021.
“Saat ini proyek KCJB telah mencapai 79,90 persen, dan ini PT Kereta Cepat Indonesia China atau KCIC yaitu Kereta Cepat Jakarta-Bandung adalah amanat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJN) 2020-2024,” kata Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri dalam sidang bersama komisi V DPR RI secara virtual, Senin (7/2/2022).
Dalam rangka percepatan penyelenggaraan prasarana dan sarana kereta cepat, Pemerintah menugaskan kepada konsorsium badan usaha milik negara yang dipimpin oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
“Untuk trase Pembangunan KCJB ini menggunakan trase Jakarta, Karawang, Walni Padalarang dan Padalarang Bandung,” katanya.