Selain untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan competent authorities dan business communities Indonesia, pelatihan ini juga menjadi wadah berdiskusi mengenai dinamika dan perkembangan perdagangan internasional di bidang perikanan dan akuakultur.
Pelatihan diikuti kementerian dan lembaga terkait serta tujuh asosiasi pelaku usaha perikanan yaitu APIKI (Asosiasi Pengalengan Ikan Indonesia), AP5I (Asosiasi Produsen, Pengolahan, dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia), APRI (Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia), AP2HI (Asosiasi Perikanan Pole & Line dan Handline Indonesia), ASTUIN (Asosiasi Tuna Indonesia), INOFE (Asosiasi Eksportir Ikan Hias Indonesia), dan ADI (Asosiasi Demeral Indonesia).
I-EFTA CEPA merupakan perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dan empat negara EFTA yaitu Swiss, Norwegia, Liechtenstein, dan Islandia.
Sejak pemberlakuan pada 1 November 2021, nilai perdagangan kedua pihak terus meningkat yaitu USD2,3 miliar (2021), USD3,19 miliar (2022), and USD3,77 miliar (2023). (WHY)