sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kesepakatan Final, Smelter Vale Siap Beroperasi dan Serap 400 Pekerja

Economics editor Fiki Ariyanti
13/11/2022 15:36 WIB
Dengan penandatangan perjanjian definitif antara Vale dan Huayou, smelter nikel di Pomalaa siap beroperasi dan menyerap lebih dari 400 pekerja.
Kesepakatan Final, Smelter Vale Siap Beroperasi dan Serap 400 Pekerja. (Foto: MNC Portal Indonesia).
Kesepakatan Final, Smelter Vale Siap Beroperasi dan Serap 400 Pekerja. (Foto: MNC Portal Indonesia).

Selain menaikkan kapasitas produksi, PT Vale Indonesia akan melakukan pengolahan di Indonesia, sehingga produk yang dijual adalah produk jadi bukan mentah. Hal ini tentunya dapat menjadi nilai tambah yang menguntungkan bagi negara. 

“Pasti ya, karena Vale selama 54 Tahun tidak pernah mengekspor bijih mentah. Jadi semua kita proses di dalam negeri ini,” ujarnya. 

Febriany mengungkapkan, jika pabrik di Pomalaa ini akan berfungsi sebagai penyedia bahan baku baterai mobil listrik. Dengan begitu, proses produksi nantinya akan menjalankan prinsip terbarukan dengan menggunakan opsi energi lain yang bisa lebih rendah karbon.

“PT Vale sudah mengumumkan secara global pada 2021 di Glassco untuk carbon reduction sebanyak 33% pada tahun 2030, kemudian zero net pada 2050 mendatang," paparnya. 

Saat ini, emiten tersebut sudah menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Angin (PLTA) sebagai sumber daya energi pada setiap pabrik produksi sekaligus lebih ramah terhadap alam.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement