IDXChannel - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, menyampaikan optimismenya terhadap potensi kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Prancis. Ia menilai Prancis dapat menjadi pintu masuk bagi Indonesia untuk memperluas akses pasar ke kawasan Eropa.
Anindya menyoroti potensi penyelesaian Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (Indonesia-EU CEPA) yang dinilainya akan membuka pasar baru bagi perdagangan Indonesia. Menurutnya, kemitraan kedua negara bakal membuka peluang besar untuk menjadikan Prancis sebagai hub Indonesia ke Eropa.
“Prancis bisa menjadi navigator di Uni Eropa, sementara Indonesia bisa menjadi navigator di ASEAN,” kata Anindya dalam acara Gala Dinner bertajuk Celebrating 75 Years of Diplomatic Relations Between France and Indonesia yang berlangsung di Hotel Pullman, Central Park Jakarta, Kamis (24/4/2025) malam.
Lebih lanjut, Anindya menilai hubungan ekonomi kedua negara sudah menunjukkan kemajuan dengan keterlibatan lebih dari 200 perusahaan Prancis di Indonesia. Ia menyebut trade yang berlangsung sudah lebih dari USD1,5 miliar dan ke depannya akan diperbesar dengan investasi lainnya.
“Presiden Macron akan datang dalam kunjungan kenegaraan, dan pemerintah akan memperkuat kerja sama di berbagai sektor, seperti pertahanan, pendidikan, kesehatan, dan berbagai industri yang sangat menarik untuk dikembangkan,” tutur Anindya.