IDXChannel – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan ketersediaan dan penyaluran BBM khususnya di wilayah Ibu Kota dan sekitarnya tetap berjalan normal, pasca terjadinya kebakaran pada tangki T-301G di RU VI Pertamina Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/03/21) dini hari pukul 00.45.
Kepala BPH Migas, M. Fansurullah Asa, mengatakan, telah berkoordinasi dengan PT Pertamina (Persero) untuk segera melaksanakan Pola RAE (Regular-Alternative-Emergency) khususnya bagi Fuel Terminal/TBBM yang terdampak akibat kebakaran tangki T-301G (RU VI Balongan) untuk menjamin ketersediaan dan kelancaran pendistribusian BBM.
Diharapkan PT Pertamina (Persero) memastikan Coverage Days (CD) untuk masing-masing produk diatas 11 hari (Peraturan BPH Migas No 9/2020 tentang Penyediaan Cadangan Operasional BBM, pasal 4).
"Pasokan BBM di Jakarta Raya aman karena Pertamina memiliki skenario pola RAE yang mana mengalihkan suplai BBM dari RU IV Cilacap melalui Terminal BBM Bandung Raya (TBBM Ujung Berung/Padalarang) maupun dari TBBM Tanjung Gerem," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (29/3/2021).
Ifan menjelaskan, ketersediaan dan pendistribusian BBM yang merupakan komoditas vital masyarakat tidak boleh terkendala dengan insiden kebakaran tersebut. Untuk itu, BPH Migas akan tetap melakukan pengawasan terhadap ketersediaan dan kelancaran pendistribusian BBM bahkan menjelang Bulan Puasa dan Lebaran nanti. U