IDXChannel - Dana Kelolaan industri reksadana kembali mengalami penurunan pada April, bahkan sejak awal tahun 2022.
Merujuk data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dana kelolaan (asset under management/AUM) reksadana pada bulan April mencapai Rp566,44 triliun. Angka tersebut mengalami penurunan sebesar 0,31 persen dari bulan sebelumnya yang mencapai Rp568,19 triliun.
Jika dilihat dari masing-masing jenis Reksadana, sepanjang April 2022 pergerakan dana kelolaan cukup beragam. Reksadana berbasis sukuk tercatat menjadi pemimpin dengan pertumbuhan dana kelolaan 11,18 persen dari bulan Maret Rp3,31 triliun menjadi Rp3,68 triliun pada bulan April.
Disusul oleh reksadana indeks yang mengalami kenaikan AUM menjadi Rp9,48 triliun dari Rp9,04 triliun. Kemudian reksadana saham turut mengalami kenaikan dana kelolaan Rp4,82 triliun atau tumbuh 3,87 persen.
Namun, sejumlah reksadana mencatatkan penurunan pada April 2022 seperti reksadana Exchange Traded Fund (ETF) yang menyusut sebesar 5,87 persen menjadi Rp14,74 triliun.