sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kinerja Manufaktur RI Anjlok, Sri Mulyani: Kita Waspadai dan Investigasi

Economics editor Anggie Ariesta
02/08/2024 14:36 WIB
Menkeu, Sri Mulyani Indrawati merespons PMI Manufaktur Indonesia yang berada di zona kontraksi 49,3 pada Jui 2024.
Kinerja Manufaktur RI Anjlok, Sri Mulyani: Kita Waspadai dan Investigasi (foto youtube kemenkeu)
Kinerja Manufaktur RI Anjlok, Sri Mulyani: Kita Waspadai dan Investigasi (foto youtube kemenkeu)

“Ekspor (menurun), terutama untuk negara-negara yang memang ekonominya mulai menunjukkan kecenderungan melemah, seperti dari Amerika, China,” ujar Sri Mulyani.

Sekedar informasi, kontraksi pada PMI Manfaktur RI kali ini merupakan yang pertama kalinya sejak Agustus 2021, atau setelah 34 bulan berturut-turut mengalami ekspansi.

Economics Director S&P Global Market Intelligence, Paul Smith, mengatakan, terkontraksinya PMI Manufaktur Indonesia karena adanya penurunan permintaan. 

"Pasar secara umum melambat mendorong penurunan marginal pada kondisi pengoperasian selama bulan Juli, dengan permintaan baru berkurang, dan produksi turun untuk pertama kali dalam dua tahun," ujar Paul dalam keterangan resmi S&P Global, Kamis (1/8).

Selain itu, kinerja ekspor melambat meski dalam tingkatan yang lebih rendah. Penundaan dan keterlambatan pengiriman juga turut membebani kinerja ekspor.

(Fiki Ariyanti)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement