Soerjaningsih menambahkan, rencana ini masih dalam tahap kajian dan harus mendapatkan persetujuan dari Presiden. Meski kualitas pertalite lebih baik dari premium, menurut dia, masih perlu perbaikan kualitas ke depannya.
"Kita harapkan ke depan ada roadmap BBM yang ramah lingkungan. Jadi dari RON 88 kalau nanti dihapus tinggal paling kecil RON 90. Kalau kemampuan kita memungkinkan, naik lagi jadi RON 91 atau 92. Itu adalah komitmen kita menyediakan BBM yang ramah lingkungan," jelasnya. (TIA)