"Kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif agar meningkatkan promosi pariwisata dan menyelenggarakan event secara masif, melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan memperkuat tata kelola destinasi," katanya.
Lebih jauh Luhut mengungkapkan, realisasi investasi pariwisata dan ekonomi kreatif mencapai Rp5,31 triliun pada 2020 hingga kuartal I-2022. Dia pun menambahkan, skor Travel and Tourism Development Index Indonesia meningkat dari 4,2 ke 4,4.
Saat ini, sambungnya, ranking Indonesia mengalami peningkatan dari sebelumnya di peringkat 44 menjadi peringkat 32, mengalahkan Thailand dan Malaysia.
"Untuk pertama kalinya Indonesia berada di atas Thailand dan Malaysia," ucap Luhut.
Dengan adanya peningkatan ranking tersebut, kata Luhut, diharapkan dapat memperkuat posisi pariwisata di Indonesia untuk menyakinkan para investor untuk berinvestasi di sektor pariwisata nasional. (FAY)