IDXChannel - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mencatatkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) BPH Migas pada 2023 melebihi dari target. Adapun PNBP yang berhasil dihimpun pada 2023 yaitu Rp1,393 triliun dari target Rp864,42 miliar.
"Penerimaan PNBP Migas yang berasal dari iuran badan usaha mencapai 161,26% dari target tahun 2023," ujar Kepala BPH Migas Erika Retnowati dikutip dari laman resmi Kementerian ESDM, Senin (1/1/2024).
PNBP BPH Migas tersebut berada dalam tren meningkat apabila dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya, di mana pada 2021 tercatat PNBP BPH Migas sebesar Rp1,1 triliun. Sedangkan pada tahun 2022, PNBP yang disetor ke kas negara sebesar Rp1,309 triliun.
Erika menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan energi yang terjangkau bagi masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang berada di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) sepanjang 2023 BPH Migas juga telah mendorong dibangunnya 89 penyalur BBM Satu Harga.
"Secara kumulatif, sejak 2017 hingga kini telah terbangun 512 penyalur BBM Satu Harga," imbuhnya.