sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Malaysia hingga Thailand Lewat, Rupiah Masih Lebih Perkasa Meski Ada Depresiasi

Economics editor Michelle Natalia
13/04/2022 09:39 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan nilai tukar rupiah Indonesia masih tetap terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian global.
Malaysia hingga Thailand Lewat, Rupiah Masih Lebih Perkasa Meski Ada Depresiasi. (Foto: MNC Media)
Malaysia hingga Thailand Lewat, Rupiah Masih Lebih Perkasa Meski Ada Depresiasi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan nilai tukar rupiah Indonesia masih tetap terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian di pasar keuangan global.

Dia melaporkan nilai tukar rupiah pada triwulan I-2022 mengalami sedikit depresiasi sebesar 0,33% secara rata-rata dibandingkan posisi akhir tahun 2021. Namun, angka tersebut masih lebih baik daripada Malaysia dan Thailand.

"Depresiasi rupiah tersebut adalah lebih rendah dibandingkan mata-mata uang sejumlah negara berkembang lainnya. Jadi kalau Indonesia depresiasi 0,33%, Ringgit Malaysia mengalami depresiasi 1,15% year-to-date(ytd), Rupee India mengalami depresiasi 1,73% ytd, Baht Thailand mengalami depresiasi hingga 3,15% ytd," ujar Sri dalam konferensi pers virtual Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Jakarta, Rabu(13/4/2022). 

Selain itu, dia melaporkan bahwa Inflasi di Indonesia hingga Maret 2022 tetap terkendali pada tingkat 2,64% year on year. Hal ini didukung oleh masih cukup terkendalinya sisi penawaran dalam merespon kenaikan permintaan. 

"Dan juga tetap terkendalinya ekspektasi inflasi, stabilitas nilai tukar rupiah, serta berbagai respon kebijakan yang dilakukan pemerintah, terutama di dalam menjaga barang-barang yang diatur oleh pemerintah atau administered price," ungkap Sri.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement