IDXChannel – Volume sampah yang terus meningkat masih menjadi tantangan bagi wilayah perkotaan, bahkan seluruh masyarakat secara nasional.
Kondisi diperparah dengan terbatasnya ketersediaan fasilitas pengolahan sampah di sejumlah daerah, sehingga membuat sampah menumpuk dan memantik berbagai permasalahan lingkungan.
Pada 2022 lalu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mencatat ada 12,362 juta ton sampah yang tidak terkelola. Karenanya, diperlukan peran aktif semua pihak dalam membantu mengatasi persoalan tersebut.
Sebagai sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) atau SIG mengaku memiliki komitmen kuat terhadap segala upaya pelestarian lingkungan.
Salah satunya dengan turut berpartisipasi dalam mengatasi persoalan sampah kota, dengan prinsip ekonomi sirkular, melalui konversi sampah menjadi refuse-derived fuel (RDF).