Tapi intinya tarif tetap, siswa pelajar tetap Rp5 ribu tapi kuota untuk naik ke candi itu dibatasi, mungkin 1200 orang. Jadi harus daftar online, ini semua untuk kelestarian," pungkas Menteri Basuki.
Disamping itu para pengunjung juga tidak diperkenankan untuk menggunakan sepatu ketika hendak naik ke atas candi Borobudur sehingga pengelola nantinya bakal menyediakan alas kaki khusus.
Sebab Menurut Menteri Basuki, penggunaan sepatu dapat mengikis bebatuan yang menjadi material pada bangunan candi tersebut. Jika dilakukan dalam waktu yang panjang, tentu bakal membuat bangunan bersejarah tersebut rusak. (RRD)