sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menakar Peluang Bisnis Waralaba di RI, Seberapa Cuan?

Economics editor Tangguh Yudha
25/10/2024 16:30 WIB
Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan, bisnis waralaba atau franchise memiliki peluang cuan yang sangat besar di Indonesia.
Menakar Peluang Bisnis Waralaba di RI, Seberapa Cuan? (Foto Tangguh/MPI)
Menakar Peluang Bisnis Waralaba di RI, Seberapa Cuan? (Foto Tangguh/MPI)

IDXChannel - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan, bisnis waralaba atau franchise memiliki peluang cuan yang sangat besar di Indonesia. Hal itu tercermin dari pertumbuhan kinerja yang positif.

Berdasarkan laporan Kegiatan Usaha Tahun 2022, waralaba di Indonesia telah mampu mencapai omzet hingga Rp38,33 triliun dan sukses membuka lapangan pekerjaan bagi lebih dari 42 ribu orang.

"Potensi waralaba Indonesia sangat besar. Berdasarkan laporan Kegiatan Usaha Tahun 2022, waralaba di Indonesia mampu menyerap tenaga kerja lokal sebanyak 42.696 orang dengan total omzet mencapai Rp38,33 triliun serta jumlah gerai yang dikelola sendiri sebanyak Rp16,191 gerai dan yang diwaralabakan sebanyak 7,303 gerai," ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Moga Simatupang dalam acara pembukaan pameran Franchise and License Expo Indonesia (FLEI) Business Show 2024 di Jakarta, Jumat (25/10/2024).

Besarnya peluang cuan di bisnis waralaba juga bisa dilihat dari pertumbuhannya yang cukup pesat. Moga menyampaikan, bisnis waralaba juga berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 5 persen selama lima tahun berturut-turut.

"Berdasarkan data kami, bisnis waralaba juga tumbuh 5 persen selama lima tahun berturut-turut. Tercatat hingga Oktober 2024, dapat 154 pembeli waralaba dalam negeri dan 146 perusahaan pembeli waralaba luar negeri yang telah memiliki legalitas," kata dia.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (WALI) Levita Ginting Supit. Menurutnya, bisnis waralaba terus mencatatkan pertumbuhan yang positif, di mana banyak waralaba Indonesia yang sukses menembus pasar global.

Levita mengklaim saat ini bisnis waralaba Indonesia sudah sampai ke berbagai belahan dunia, mulai dari Timur Tengah hingga Eropa. Hal ini menurut Levita, menunjukkan bahwa bisnis waralaba Indonesia direspons dengan sangat baik oleh pelaku usaha dunia.

"Pada saat ini bisnis franchise Indonesia itu sudah sampai ke macam negara, antara lain itu ada di Dubai, di Libanon, di Riyadh, di Jordan. Selain di Timur Tengah, mereka juga masuk ke Asia, ke Eropa dan sampai dengan ke Amerika," kata Levita.

"Ini menunjukkan bahwa bisnis franchise Indonesia itu direspons baik, bukan hanya pelaku usaha Indonesia saja, tapi sampai dengan dunia. Sehingga kami men-support untuk waralaba Indonesia selalu ikut serta dalam pameran franchise internasional," kata dia.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement