IDXChannel - Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) I Nyoman Radiarta menjelaskan, program-program ekonomi biru (blue economy) merupakan bentuk komitmen KKP dalam mendukung konsep poros maritim skala internasional.
“Blue Economy merupakan bagian dari pendekatan geopolitik dan geostrategi untuk mewujudkan Poros Maritim Dunia dan penguatan pertahanan negara melalui program-program prioritasnya," ujar Nyoman dalam keterangan tertulis, Rabu (21/12/2022).
Dia menjelaskan, program-program prioritas KKP untuk implementasi Blue Economy dalam mendukung poros maritim dunia diantaranya, target perluasan kawasan konservasi 30 persen dari seluruh wilayah perairan indonesia.
Penerapan kebijakan penangkapan ikan terukur berbasis kuota berdasarkan zonasi, pengembangan budidaya yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, menjamin wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil terjaga dengan baik, serta program 'bulan cinta laut' dengan membersihkan laut dari sampah di seluruh Wilayah Perairan Indonesia.
Selain itu, tambahnya, dalam mengimplementasi kebijakan Blue Economy, KKP mendorong penerapan Good Maritime Governance melalui pemantauan dan pengawasan penangkapan ikan dilakukan melalui Intelligent Maritime Platform, yaitu sistem pengawasan berbasis satelit, serta regulasi dan Ocean Accounting untuk menjamin keberlanjutan sumber daya kelautan.