sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri ESDM: Proyek Gasifikasi Pembangkit Masuk Program Pendanaan JETP

Economics editor Atikah Umiyani/MPI
18/02/2023 15:00 WIB
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan proyek gasifikasi pembangkit jadi salah satu program yang akan dibiayai oleh JETP.
Menteri ESDM: Proyek Gasifikasi Pembangkit Masuk Program Pendanaan JETP. (Foto: MNC Media)
Menteri ESDM: Proyek Gasifikasi Pembangkit Masuk Program Pendanaan JETP. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan proyek gasifikasi pembangkit jadi salah satu program yang akan dibiayai oleh pendanaan dari Just energy Transiion Partnership (JETP). 

"Yang menjadi target utama, pengurangan emisi yang cukup signifikan. Itu dari PLTU, tapi dalam JETP ini tidak ada capture. Nanti akan ada dari skema yang lain,” jelasnya, Jumat (17/2/2023).

Arifin menuturkan pemerintah sejatinya tah sejak lama mempunyai program gasifikasi pembangkit yakni dengan mengubah PLTD menjadi pembangkit berbasis gas. Namun tentunya diperlukan investasi yang tidak sedikit, oleh sebab itu pemerintah akan mencoba menawarkan proyek ini ke skema JETP. 

Ia menambahkan, selain lebih cepat menurunkan emisi, proyek gasifikasi pembangkit ini juga sekaligus bisa menurunkan biaya operasional sektor kelistrikan. Mengingat dengan PLTD, maka konsumsi BBM untuk pembangkit menjadi salah satu yang menyedot biaya operasional.

"Bisa lebih cepat menurunkan cost juga. Nanti kita lihat, mudah-mudahan masih bisa masuk, sama sumber pendanaannya. Kita ingin ini kompetitif sehingga bisa ekonomis untuk kita," sambungnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Arifin baru saja meresmikan Sekretariat JETP di Kantor Kementerian ESDM, Kamis, 16 Februari 2023 lalu. Selain dari Indonesia, JETP juga diikuti beberapa negara. Adapun dari Indonesia, Arifin mengatakan, tim akan diisi oleh perwakilan dari masing-masing kementerian terkait.

Ia menuturkan, output selama enam bulan ke depan yang akan dicapai sekretariat di antaranya, untuk menyelesaikan roadmap pensiun dini pembangkit listrik tenaga batubara, memobilisasi investasi dan mendukung mekanisme pembiayaan yang dituangkan dalam Comprehensive Investment Plan (CIP).

"Sekretariat JETP telah terbentuk dan resmi berkantor di Kementerian ESDM, tempat ini akan menjadi pusat informasi, perencanaan dan koordinasi, serta pemantauan dan evaluasi pelaksanaan proyek JETP seperti yang diinstruksikan oleh Tim Gugus Tugas," jelas Arifin.

(DKH)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement