IDXChannel - Data terkini Dinas Kesehatan DKI, sudah ada 1.027 kasus di Jakarta. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) pun menanggapi soal meningkatnya kasus Omicron di Jakarta yang tembus hingga 1.000an.
"Iya tentu ini jadi perhatian kita bersama tidak bermaksud menganggap enteng apalagi membiarkannya tentu kami bersama pemerintah pusat Satgas pusat bersama semua jajaran dengan masyarakat bersatu terus berjuang menghadapi pandemi Covid khusus varian omicron yang semakin meningkat," kata Ariza di Jakarta, Jumat (21/1/2022).
Ariza menyampaikan, Presiden Jokowi dan Menkomarves sudah mengingatkan puncak kasus Omicron akan terjadi di Bulan Maret.
"Sudah disampaikan oleh Pak Luhut pak Jokowi BNPB pak Gubernur semua memang ada peningkatan sampau dengan pertengahan bahkan di Maret puncaknya," tambahnya.
Ia pun memberikan cara penanggulangan Covid-19 varian Omicron. "Kita hadapi ini semua dengan cara, tetap berdiam di rumah pak jokowi berkali kali ingatkan tidak perlu keluar rumah kecuali yang sangat penting dan genting itu yabg harus dipatuhi," ungkapnya.
Kedua, laksanakan protokol kesehatan secara ketat disiplin dan bertanggung jawab segera dilaksanakan.
"Pastikan mendapatkan vaksin apalagi yang belum. Yang booster saja segerakan mari kita mengajak para orang tua kakek nenek kita yang memenuhi syarat orang tua kita lansia ktia dorong. Kalau perlu kita ajak kita antar untuk mendapatkan vaksin di tempat-tempat yang telah disediakan," lanjutnya.
Setelah itu nanti baru orang dewasa silakan sehingga sesuai urutannya registrasi dan pendaftaran.
"Itu lah yang dapat dilakukan di samping tadi bersihkan kita desinfektan tempat tempat berkala dan sebagainya. Jadi mari semua harus bekerjasama memastikan bahwa apa yang kita perjuangan sesuai ketentuan sop yang ada seperti yang sudah diatur oleh Satgas pusat oleh pemerintah pusat," tutupnya.
(SANDY)