Demikian pula dengan kondisi Garuda Indonesia, yang meskipun sudah mendapat suntikan dana pemerintah, namun masih butuh waktu untuk bisa kembali pulih.
"Garuda kan banyak pesawatnya yang sudah dibalikkin ke lessor-nya (penyewa). Sekarang Garuda disehatkan, itu takes time lagi untuk dia bisa recover," kata Luhut.
Sementara itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan pemerintah akan berusaha mendorong penambahan penerbangan dari Garuda Indonesia Group dan Pelita Air Service untuk bisa mengantisipasi libur akhir tahun nanti.
Menurut Tiko, sapaan akrabnya, penambahan penerbangan akan dilakukan setelah proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) maskapai penerbangan pelat merah itu rampung.
"Pasca PKPU Garuda selesai, itu kita coba meningkatkan flight (penerbangan) dari Garuda dan Pelita sehingga keterbatasan pesawat bisa diatasi menjelang akhir tahun nanti," kata Tiko, Sabtu (16/7/2022).