IDXChannel - PT Akulaku Finansial Indonesia mengakui kontribusi pembiayaan produktif dalam kinerja bisnisnya masih cukup kecil, yaitu sebesar dua persen.
Kondisi tersebut lah yang kini menjadi concern utama bagi perusahaan pembiayaan digital tersebut, agar ke depan dapat didorong hingga menjadi 10 persen dari keseluruhan porsi bisnis perusahan.
Salah satunya dengan menggandeng peer-to-peer lending PT Mekar Investama Sampoerna (Mekar), terkait penyaluran pembiayaan produktif kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) binaan koperasi mitra Mekar.
Kolaborasi Akulaku-Mekar tersebut telah mulai dijalankan sejak Desember 2022 lalu, dan diklaim telah mengalami perkembangan cukup menggembirakan.
"Porsi (pembiayaan produktif) saat ini sekitar 2 persen. Trennya ke depan kami yakin akan tumbuh hingga 10 persen, sesuai arahan regulator (Otoritas Jasa Keuangan/OJK). Kita akan arahkan ke sana. Jadi misal outstanding kita Rp1 triliun, ya Rp100 miliar harus dari pembiayaan produktif," ujar Presiden Direktur akulaku, Efrinal Sinaga, Selasa (11/4/2023).