Harga telur pecah, saat ini di kisaran Rp1.500 per butir. Sebelumnya, hanya sebesar Rp1.000 per butir. "Tapi ya saya juga nggak ambil yang pecah semua. Untuk ngimbangin modal aja," jelas dia.
"Alhamdulillah, pembelian mah masih ramai. Ya saya kalau beli Telur nggak sekaligus, nyicil aja. Takutnya kan nanti basi. Nambah rugi lagi kan? Hehe," lanjut Muiz.
Berbeda dengan Muiz, pedagang cilor lainnya, Nana mengaku dirinya lebih memilih mengurangi ukuran barang dagangannya. Sejak harga telur terus melonjak, Nana mengaku Cilor dagangannya kini lebih kecil.
"Sejak telur naik, si Bos ngurangin ukuran. Ini kan saya mah hanya dagang, tapi untuk bahan-bahan ada bos," jelas dia.
"Sempet komplain sih ke si bos. Kata bosnya 'apan endog mahal (kan telur mahal)," lanjut dia.
(IND)